Periksa power supply : Dalam keadaan kabel power dilepas dari power supply, lepaskan socket kabel ATX-1 yang terpasang pada Motherboard. Setelah terlepas, pasangkan kembali kabel power, sambungkan /shortkan kabel berwarna hijau dengan kabel berwarna hitam, periksa apakah kipas di power supply berputar? Kalau berputar berarti power supply bagus. Lepas kembali kabel sambungan tadi dan pasang kembali kabel ATX-1 ke motherboard.
Periksa Jumper Clear CMOS, apakah diposisi Clear atau Free, biasanya kalau motherboard baru, posisi jumper CMOS ada pada posisi Clear.
Periksa IC Chipset dalam keadaan tersambung dan di Switch On, apakah panasnya berlebih atau tidak, over heat berarti Chipset tersebut sudah rusak.
Untuk part IC CMOS sampai saat ini tidak dijual bebas. Periksa juga apakah switch ONnya berfungsi. Bongkar Motherboard tersebut secara hati-hati, coba anda bersihkan pakai tiner, kalau bisa gunakan tiner botol jangan yang di kaleng. Setelah bersih anda keringkan. Ganti IC regulator yang terletak disekitar soket Power ATX di motherboard. Ganti Elco yang kapasitasnya 1000 s/d 3300 uf / 10 Volt yang terletak di sekitar socket power ATX di motherboard. Hati-hati untuk bongkar pasang komponen, pastikan kabel power jangan tersambung ke listrik.
NYALA TAPI TIDAK TAMPIL
Coba anda perhatikan dan dengarkan apakah ada bunyi atau suara beep. Kalau ada, kerusakan biasanya ada di processor, memory dan VGA.
Periksa Processor, coba anda pegang pendinginnya apakah panasnya berlebih atau dingin? Kalau panas berlebih berarti kipas processor tidak bekerja dengan baik maka anda ganti, tapi kalau dingin berarti processor tidak bekerja alias rusak.
Periksa memory, biasanya kalau memory rusak terdengar suara beep pada speaker sebanyak 3 kali. Dalam keadaan mati, cabut memory bersihkan pinnya menggunakan penghapus pensil sampai bersih, kemudian pasang kembali. Kalau masih rusak berarti ada salah satu IC nya yang rusak. Periksa VGA Card, cabut VGA Card, dalam keadaan mati / off coba anda tekan, ada kemungkinan kurang masuk atau coba anda bersihkan kaki / pin nya. Jika VGA card menggunakan kipas, bersihkan kipas tersebut.
Periksa memory, biasanya kalau memory rusak terdengar suara beep pada speaker sebanyak 3 kali. Dalam keadaan mati, cabut memory bersihkan pinnya menggunakan penghapus pensil sampai bersih, kemudian pasang kembali. Kalau masih rusak berarti ada salah satu IC nya yang rusak. Periksa VGA Card, cabut VGA Card, dalam keadaan mati / off coba anda tekan, ada kemungkinan kurang masuk atau coba anda bersihkan kaki / pin nya. Jika VGA card menggunakan kipas, bersihkan kipas tersebut.
Kalau masih tidak tampil coba anda periksa jangan-jangan monitornya yang tidak nyala, untuk memastikannya yang rusak Monitor atau CPU, coba anda tekan tuts Numlock pada keyboard, apakah lampu Numlock-nya nyala atau tidak. Kalau nyala berarti kerusakan pada CPU. Yang menjadi standar bila memperbaiki Komputer, selalu bersihkan dari debu, apakah itu Motherboard, Memory, DVD-ROM, Floppy Disk, dll. Karena hal tersebut sangat berpengaruh apa lagi kalau komputernya dalam keadaan kotor / lama tidak dibersihkan. Tapi anda harus hati-hati dalam pengerjaannya dan jangan terburu-buru.
HANG DAN SERING MATI / MERESTART (RESET) SENDIRI
Periksa Power Supply, coba pakai power supply yang lain apakah masih me-restart sendiri atau hang. Kalau setelah diganti power supply ternyata normal/ bagus, berarti power supply ada masalah. Ganti saja karena kalaupun bisa diperbaiki saya sendiri kurang yakin apakah masih bisa berfungsi dengan baik, karena power supply merupakan komponen yang sangat vital. Apalagi untuk saat ini harga power supply sanggat murah, saya sarankan ganti saja.
Periksa apakah ada virusnya, program anti virus harus selalu terpasang dan aktifkan auto protectnya. Saya biasa memakai SMADAV dan AVIRA. Anda harus sering meng-update antivirus anda karena bila ada virus varian baru, anti virus anda akan mendetect sekaligus menghilangkan virusnya.
Pada saat hang dan ada pesan blue screen seperti “erorr vxd at address…”, biasanya ada masalah di Memory. Bersihkan memory tersebut seperti langkah di atas.
Coba anda install ulang Windows. Kalau masih hang / me-restart sendiri coba anda periksa di motherboard, anda perhatikan perubahan fisik komponen terutama elco/kapasitor, yang bentuknya bulat hitam ada tulisan kapasitasnya antara 1000 uf/10Volt s/d 3300 uf/10 volt, biasanya kalau yang rusak terlihat kembung / bengkak dan mengeluarkan cairan atau karat.
0 comments:
Post a Comment